Paris (AFP) – UEFA mengumumkan pada hari Rabu (3 Agustus) bahwa “teknologi offside semi-otomatis” akan digunakan dari babak penyisihan grup Liga Champions musim ini serta di Piala Super minggu depan.
Sistem pelacakan optik diuji coba di Piala Dunia Klub FIFA di Abu Dhabi pada bulan Februari dan Piala Arab tahun lalu. FIFA telah mengkonfirmasi akan berada di tempat untuk Piala Dunia di Qatar.
Teknologi pelacakan anggota tubuh yang digerakkan oleh data menggunakan kamera khusus dan siaran di sekitar stadion untuk memberikan posisi pemain yang tepat di lapangan, menawarkan informasi yang tepat kepada ofisial pertandingan dalam hitungan detik.
“Sistem inovatif ini akan memungkinkan tim VAR untuk menentukan situasi offside dengan cepat dan lebih akurat, meningkatkan aliran permainan dan konsistensi keputusan,” kata kepala wasit UEFA Roberto Rosetti.
Kamera khusus memungkinkan sistem untuk menghasilkan 29 poin tubuh per pemain. UEFA mengatakan bahwa 188 tes telah dilakukan sejak 2020.
“Sistem ini siap digunakan dalam pertandingan resmi dan diterapkan di setiap venue Liga Champions,” tambah Rosetti.
Ini akan diperkenalkan di Eropa untuk pertama kalinya di Piala Super UEFA antara Real Madrid dan Eintracht Frankfurt di Helsinki pada 10 Agustus.